Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2017

SEJARAH NAHDHODHOTUL ULAMA

ِِA. Sejarah Memahami sejarah Nahdlatul Ulama (NU) sebagai  jam’iyah diniyah   (organisasi keagamaan) tidak cukup hanya dengan membaca formalitas kelahirannya pada 31 Januari 1926 di kampung Kertopaten Surabaya, bersamaan pembentukan Komite Hijaz yang akan dikirim ke Arab Saudi. Jauh sebelum itu, NU sudah ada dan berwujud dalam bentuk  jama’ah(community)  yang terikat oleh aktivitas keagamaan yang mempunyai karakteristik tertentu. Terkait hal ini  Rais Akbar Nahdlatul Ulama,   Hadratusy Syaikh KH. Muhammad Hasyim Asy’ari menyatakan: قَدْ كَانَ مُسْلِمُو الْأَقْطَارِ الْجَاوِيَّةِ فِي الزَّمَانِ   الْخَالِيَةِ مُتَّفِقِي الْآرَاءِ وَالْمَذْهَبِ، وَمُتَّحِدِ الْمَأْخَذِ وَالْمَشْرَبِ. فَكُلُّهُمْ فِي الْفِقْهِ عَلىٰ الْمَذْهَبِ النَّفِيسِ مَذْهَبِ الْإِمَامِ مُحَمَّدِ بْنِ إِدْرِيسَ، وَفِي أُصُولِ الدِّينِ عَلىٰ الْمَذْهَبِ الْإِمَامِ أَبِي الْحَسَنِ الْأَشْعَرِيِّ، وَفِي التَّصَوُّفِ عَلىٰ الْمَذْهَبِ الْإِمَامِ الْغَزَالِيِّ وَالْإِمَامِ أَبِي الْحَسَنِ الشِاذِل

KADER PENGGERAK NAHDHOTUL ULAMA

GERAK PERJUANGAN NU Sebuah Organisasi yang lahir pada masa Kebangkitan Nasional, sebuah gerakan perjuangan melawan penjajah dengan ideologi kapitalis imperialis serta merespon gerakan wahabi Internasional. NU berusaha membangun masyarakat Islam Ahlussunnah waljamaah di bumi Nusantara untuk mewujudkan Indonesia yang makmur adil dan sejahtera. Dalam melakukan perjuangan ini NU memiliki prinsip, konsep serta strategi  sebagai pegangan dalam amelakukan perjuangan: KREDO PERJUANGAN Inilah Kekuatan NU Banyak Pemimpin NU di daerah-daerah dan juga di pusat yang tidak yakin akan kekuatan NU, mereka lebih meyakini kekuatan golongan lain. Orang-orang ini terpengaruh oleh bisikan orang yang menghembuskan propaganda agar tidak yakin  akan akekuatan yanag dimilikinya. Kekuatan NU itu ibarat senjata adalah meriam, betul-betul meriam. Tetapi digoncanghkan hati mereka oleh propaganda luar yang menghasut seolah-olah senjata itu bukan meriam, tetapi hanya gelugu a